PENINGKATAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA MENGGUNAKAN MODEL GUIDED INQUIRY PADA MATERI TEKANAN
DOI:
https://doi.org/10.52562/biochephy.v4i1.1203Keywords:
keterampilan berpikir kritis, guided inquiry, tekanan zat cairAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peningkatan keterampilan berpikir kritis siswa kelas VIII-A MTsN 2 Kota Surabaya melalui penerapan model guided inquiry pada materi tekanan, sub-materi tekanan zat cair. Aspek keterampilan berpikir kritis yang digunakan terdiri dari lima aspek milik Ennis (1996). Jenis penelitian yang digunakan yaitu pre-experimental design dengan rancangan one group pretest-posttest. Instrumen yang digunakan berupa lembar tes keterampilan berpikir kritis berbentuk pilihan ganda dan esai yang terintegrasi aspek keterampilan berpikir kritis. Data dianalisis menggunakan analisis N-Gain dengan hasil berupa skor N-Gain tiap siswa dan tiap aspek keterampilan berpikir kritis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata skor N-Gain siswa sebesar 0,72 dengan kategori tinggi dan peningkatan tertinggi pada aspek keterampilan berpikir kritis ialah aspek inference (N-Gain = 0,84). Berdasarkan hasil data tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa model guided inquiry dapat meningkatkan keterampilan berpikir kritis siswa dan efektif diimplementasikan pada materi tekanan zat cair.
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Shintia Devi Anggraini, Aris Rudi Purnomo
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.