ANALISIS PERUBAHAN VISUAL FASE BULAN PADA MATAKULIAH PENGETAHUAN BUMI ANTARIKSA
DOI:
https://doi.org/10.52562/biochephy.v4i1.1060Keywords:
Fase Bulan, Siklus Sinodik, Posisi BulanAbstract
Fase Bulan merupakan perubahan penampakan Bulan yang terlihat dari Bumi seiring waktu. Penelitian ini bertujuan untuk menguraikan secara rinci perubahan fase Bulan dalam mata kuliah Pengetahuan Bumi dan Antariksa. Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan model deskriptif. Pengamatan fase Bulan dilakukan melalui observasi secara langsung, baik dengan mata telanjang maupun menggunakan alat seperti handphone. Hasil penelitian menunjukkan bahwa setiap fase Bulan memiliki waktu terbit dan terbenam yang khas dalam siklus sinodik sekitar 29,5 hari. Pengamatan dari tanggal 16 Mei 2024 hingga 22 Mei 2024 menunjukkan perubahan fase dari kuartal pertama, melalui fase cembung pertama, hingga mendekati purnama. Perubahan ini dipengaruhi oleh posisi relatif Bulan terhadap Bumi dan Matahari, serta faktor-faktor seperti rotasi Bumi, lokasi pengamatan, dan kondisi atmosfer. Penelitian ini memberikan kontribusi pada peningkatan pengetahuan dengan menyediakan analisis rinci mengenai dinamika fase Bulan dan faktor-faktor yang mempengaruhinya.
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Cindy Kharisma Dewi, Rafli Bagus Ramadhan, Zabrina Aulia Wardani, An Nuril Maulida Fauziah
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.